D I A
Dia, dia sesosok
pria yang pernah ku kenal dengan sejuta asa kebaikan yang ku harapkan. Dia, dia
yang mungkin telah mengubah duniaku menjadi lebih berwarna dari sebelumnya. Dia,
dia pernah membuat beban ini lebih ringan daripada sebelumnya ketika
kusandarkan semua lelah ini di bahunya. Dan dia juga lah yang pernah membuatku
menangis dia juga telah pergi bersama ribuan bahkan jutaan kenangan yang pernah
kita buat bersama. Daaaaaaaaaaann..... dia juga lah yang telah meninggalkan ku
senidiri dengan harapan yang pernah kugantungkan pada kedewasaaan sikapnya.
Selamat
tinggal kasih, berbahagialah bersama apa yang kau miliki sekarang, bersyukurlah
dengan semua rencana yang telah Tuhan buat. Aku tidak dapat melakukan hal yang
dapat mengubah kita untuk kembali bersama lagi. Aku hanya bisa mendo’kan
kebahagiaan, bersama airmata, kenangan, dan sejuta cerita cinta ku buat tulisan
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar